Soulmate

Coba tanyakan ke diri masing-masing, “Kenali diri masing-masing”: apakah selama ini pasanganmu cuma teman tidur atau teman hidup?
.
Jika masih semata sebagai teman tidur, dia bukan atau belum menjadi belahan jiwa. Teman tidur bisa dibeli dengan mudah. Tapi kalau dia sudah jadi teman hidup, itulah teman sejiwa. Dia meniupkan ‘roh kehidupan’ kepadamu dan kamu meniupkan ‘jiwa kehidupan’ kepadanya tidak terbeli.
.
“Dan persis seperti sepasang sepatu”, “tidak sama satu sama lain, tetapi saling melengkapi menuju satu tujuan yang sama. Jika satu hilang, yang satu tak berfungsi secara sempurna”.
.
Lalu, susahkah mendapatkan soulmate?
.
Mencari teman sejiwa ibarat mencari kunci gembok di lautan kunci. Ada jutaan kunci, namun hanya ada satu yang tepat untuk membuka gembok yang ada di tangan kita. Kita diberi waktu untuk mencari, tetapi waktunya tidak banyak. Karena itulah kita membutuhkan ahli kunci yang mampu memilihkan kunci yang tepat. Siapa Dia? Dia Sang Maha Pemberi Petunjuk.
.
Dan Sang Maha Pemberi Petunjuk sudah memberikan contoh yang sangat indah: dalam penciptaan manusia yang pertama yang kemudian diturunkan-Nya ke bumi, Dia hanya menciptakan satu Adam untuk satu Hawa, satu Hawa untuk satu Adam, dan saling mencari untuk saling menyempurnakan.
.
Jika kamu telah temukan soulmate-mu, kamu akan selalu pulang ke pelukan nyata. Jika belum kamu temukan, kamu hanya akan pulang ke pangkuan yang semu.
.
Soulmate, buka pintu hatimu hanya untuk satu orang. Dan jika sudah kau temukan, tutup selamanya untuk yang lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar